Majelis Zikir Qolbun Salim, Sambisari, Purwomartani, Kalasan, Sleman. (Agus Kenjiro)
Dahsyatnya Energi Vibrasi Perasaan Manusia : Majelis Zikir Qolbun Salim, Sambisari, Purwomartani, Kalasan, Sleman. (Agus Kenjiro)
Majelis Zikir Qolbun Salim, Sambisari, Purwomartani, Kalasan, Sleman. (Agus Kenjiro)

Dahsyatnya Energi Vibrasi Perasaan Manusia

Apa yang Anda prasangkakan maka prasangka itulah yang akan menjadi kenyataan.


Hamka Suyana
Motivator Cahaya Sasyuik. Tinggal di Kalasan.

 

Setiap orang pasti mengharapkan kebahagiaan dan kesuksesan dalam hidupnya. Tapi fakta yang sering singgah dalam kenyataan adalah kebalikannya, yaitu penderitaan dan kegagalan. Demi mengetahui penyebab terjadinya kontradiksi antara harapan dan kenyataan, diperlukan pemahaman akan teori dasar ilmu fisika quantum berikut.

Setiap manusia memancarkan gelombang elektromagnetik yang berasal dari pikiran dan perasaannya, disebut ‘vibrasi’. Sesama manusia pun alam lantas menangkap dan merespons gelombang elektromagnetik tersebut. Semua yang ada di alam semesta memiliki energi yang bisa ditarik oleh manusia, termasuk energi perasaan.

Ketika perasaan seseorang sedang optimis, bersemangat, penuh keyakinan, serta mampu berbahagia pada saat menderita maka akan muncul energi vibrasi atau magnet yang dipancarkan dari alam perasaan atau pikiran bawah sadar. Selanjutnya, pikiran bawah sadar akan menarik sesuatu yang satu sifat dengan apa yang dirasakan oleh perasaan. Hal itu kemudian suatu saat dapat diwujudkan menjadi kenyataan.

Contoh nyatanya ada pada diri kita sendiri. Apa pun yang Anda miliki saat ini, dulunya hanya berupa khayalan. Capaian yang Anda raih sekarang adalah bukti nyata tentang hasil kerja energi vibrasi quantum.

 Berhati-hatilah pada kata hati atau alam perasaan sebagai pusat energi vibrasi quantum. Sesungguhnya apa yang akan terjadi dalam kehidupan seseorang adalah apa yang dirasakannya ketika memikirkan sesuatu.

Apabila Anda memikirkan kesulitan dan kekurangan yang sedang Anda alami di satu sisi, sedangkan di sisi lain Anda juga mampu merasakan dengan penuh keyakinan akan datang kemudahan dan kecukupan maka suasana demikian akan direkam oleh pikiran bawah sadar. Suatu saat, hal itu akan diwujudkan Allah menjadi kenyataan.

Dengan begitu, Anda menjadi paham cara mengundang kebahagiaan dan kesuksesan agar datang ke dalam kehidupan Anda. Caranya cukup sederhana dan pasti bisa dilakukan, yakni asalkan Anda mampu mengaktifkan fungsi otak kanan dan mengistirahatkan fungsi otak kiri.

Pada saat menginginkan sesuatu, bayangkan dan rasakan apa yang Anda inginkan, seolah-olah sudah hadir menjadi kenyataan dan hati merasa bahagia meskipun cukup sekilas singgah dalam alam perasaan. Tahap berikutnya, proses menjalani kehidupan dengan sabar, syukur, ikhlas (Sasyuik), yaitu berusahalah bersikap tenang-senang-lapang dalam segala kondisi.

Suatu saat, ketika telah mencapai puncak ikhlas, yakni pikiran sudah melupakan apa yang diinginkan atau sedang tidak memikirkan apa yang diinginkan maka pada saat itulah apa yang Anda inginkan akan diwujudkan Allah dan menjadi kenyataan. Sebentuk prasangka kepada Allah, dan Allah mengabulkan prasangka hamba-Nya.

Berprasangka Baiklah

Di dalam Hadits Qudsi, Allah berfirman, “Aku (Allah) mengikuti prasangka hamba-Ku kepada-Ku.” Apabila Anda berprasangka baik, Allah akan memberikan kebaikan, dan jika Anda berprasangka buruk, Allah akan memperlakukan Anda sesuai dengan prasangka buruk itu.

Alhamdulillah, wallahu akbar. Saya telah mempraktikkannya dalam kehidupan. Banyak kejadian di luar logika yang saya alami. Kejadian yang dahulu hanya saya bayangkan dan rasakan, setelah diikhlaskan, yakni tidak terpikirkan lagi, mak bedunduk (tiba-tiba) hadir menjadi kenyataan.

Impian kehidupan saya, khairunnas anfauhum linnas. Artinya, “Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi manusia lainnya.” Profesi atau pekerjaan bisa menjadi impian kehidupan, atau bisa juga hanya sebagai jembatan untuk meraih impian kehidupan sejati yang diidam-idamkan.

Untuk sukses masa depan, mari cerdas dalam menentukan impian, cerdas dalam mendekati Tuhan, cerdas dalam memilih teman, cerdas dalam menggunakan waktu dan peluang, serta cerdas dalam menghadapi ujian dan tantangan.

Mari terus berbagi motivasi untuk menggali potensi diri. Selamat membuktikan keajaiban energi vibrasi quantum.

Editor: Rahma Frida


Berita Terkait

Mungkin Anda Tertarik